Mobile B2B
Lokasi
oMobile games
Navigasi
oPersonalisasi notifikasi barang dagangan
Location Based Technology
Penggunaan m-trade menjadi tidak efektif, tidak efisien, dan tidak memberikan kepuasan kepada pelanggan
oE-mail
Pemetaan
Mobile instrument yang digunakan untuk mengakses tidak punya media penyimpanan.
Tidak bisanya menawarkan grafik suatu PC
oInformasi Pertandingan
Mobile Portal
Ukuran instrument yang relative kecil
Anywhere instant
Selain itu, M-Commerce juga memiliki keterbatasan yang ditinjau dari segi teknis, yaitu :
Kepuasan pelanggan, penghematan biaya, dan peluang bisnis baru
oStock Trading
Iklan
oPemesanan jasa secara mobile
oWireless Payment
Masalah cuaca
Tracking
Tidak ada standarisasi
Belanja
Position Determining Equipment
oMicropayment
oPerbankan
oLayanan Komunitas
oMelayani keamanan akses
Mobile Positioning Center
Dapat dilakukan dimana saja dengan gentle-weighted instrument
Contoh salah satu m-trade yaitu layanan mobile banking. Layanan mobile banking merupakan layanan fasilitas perbankan yang melalui komunikasi bergerak seperti handphone, PDA, dll. Layanan Mobile Banking itu sendiri terdiri dari Informasi Account, Pembayaran, Deposito, Penarikan dan Transfer, dll.
oTransaksi antara organisasi bisnis dengan pelanggan
Mobile B2C
oMengecek ketersediaan barang
Location Based Commerce
oBill Payment Service
Layanan Keuangan
Misalnya saja pada layanan m-banking BNI, fasilitas layanan perbankan bagi nasabah BNI yang mempermudah untuk melalukan transaksi-tarnasaksi yang bersifat non-finansial dan financial. Melalui layanan m-banking BNI, nasabah dapat melakukan transaksi yang bersifat non-finansial yaitu pengecekan saldo, records transaksi dan pengecekan tagihan kartu kredit serta layanan penggantian PIN ATM BNI. Dan juga, nasabah dapat melakukan transaksi yang bersifat financial yaitu move uang antar rekening BNI, pembayaran tagihan kartu kredit BNI dan isi ulang pulsa simPATI, Mentari, IM3, dll.
Selain keuntungan dan kerugian, M-trade juga mempunyai keterbatasan-keterbatasan yang ditinjau dari beberapa segi. Misalnya saja, M-Commerce mempunyai keterbatasan yang ditemui dalam penggunaan media utama(mobile cellphone), yaitu :
oMoney Transfer
M-Commerce mempunyai beberapa brand bisnis dari berbagai aspek, seperti
Jarak koneksi
Timing
oRestoran
oBerita
Walau M-Commerce mempunyai keuntungan yang banyak, tetapi M-Commerce mempunyai kerugian yang cukup banyak juga, seperti :
oOlahraga
Geographic Content
oPelayanan lodge
oWireless Wallet
M-Commerce yang berasal dari mobile trade merupakan suatu sistem perdagangan (e-trade) yang dilakukan melalui media protabel seperti ponsel, PDA, dll Pada dasarnya, M-Commerce ini merupakan gabungan dari e-trade dan mobile computing. Karena itu, bisa dikatakan bahwa M-Commerce adalah E-Commerce yang berada dalam lingkungan nirkabel.
oMengurangi kesalahan petugas
oInformasi Perjalanan
Bandwith tidak cukup
oHiburan
oMeliputi lima domain, yaitu:
Layar kecil membatasi kompleksitas aplikasi
Terdapat pendekatan berbeda terhadap pemahaman M-Commerce oleh masing masing jaringan
oTeknologi jaringan yang mendukung pencarian lokasi :
M-Commerce mempunyai keuntungan yaitu :
Keterbatasan transmisi
Pelanggan butuh pencarian working out yang cepat dan mudah
Dapat membawa penjual dan pembeli bersama sama dengan mudah sehingga memungkinkan untuk mendapatkan laba yang lebih dekat
oMelakukan pemesanan produk tertentu
Location Specific Content
Image source: http://vmokshagroup.com/wp-content/uploads/2015/04/m-commerce-will-evolve-your-business.jpg
0 Response to "Model Mobile Commerce (M-Commerce)"
Post a Comment